Lelah sudah aku mendaki jalan beronak duri,menapak di antara terjal dan tajamnya krikil kehidupan,kini telah sampai di atas puncak sebuah harapan tapi kenapa kuterbelenggu dgn sebuah hembusan angin dari tepi jurang rinjani.bukankah dari sebuah perjalanan aku telah menapak di atas rinjani memandang hamparan dan bentangan alam gumi paer,teringat aku dgn
KOMUNITAS CINTA TANAH SASAK cinta kepada gumi paer awalilah dgn cinta kepada keluarga,lapangkan setiap kesalahpahamanmu agar tidak terbentung dan terhempas kejurang terjal rinjani,jika manpu pandanglah setiap masalah dgn hamparan dan lapangnya dada,dan aku yakini kita mampu karna kita telah menempuh perjalanan yg penuh dgn liku hingga terpajak kaki di puncak rinjani,
BANGUNLAH BERSAMAKU jangan biarkan hembusan dan terpaan sejuknya angin rinjani membuat kau menjadi lalai,lihatlah dan renungkan apa yang sudah berubah kepada kita,mulai dari ketidaktahuan kini setapak telah terlihat dgn ilmu yang telah kita tuntut,
ANAK SASAK LOMBOK blog yg menjadi inspirasiku mengikut jejak menuju dunia maya,mari kita gunakan ilmu yg kita dapati walau hanya setitik untuk kita manfaatkan dalam memghadapi setiap masalah yg menimpa kita.
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Terpaku di tebing rinjani"
Posting Komentar